Bantuan Alat Pertanian Disalurkan oleh Jaelani, Anggota DPR RI
Pekan ini, masyarakat di berbagai daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra) merasa gembira atas inisiatif yang dilakukan oleh Jaelani, anggota DPR RI dari Komisi IV. Pria yang akrab disapa Bang Jae tersebut menyalurkan sejumlah bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) ke berbagai kabupaten sebagai bentuk dukungan terhadap sektor pertanian daerah.
Sebagai anggota Komisi IV DPR RI, Jaelani memiliki mitra kerja dengan beberapa kementerian strategis, di antaranya Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan. Komisi ini juga bermitra dengan Badan Pangan Nasional dan Badan Karantina Indonesia. Melalui kemitraan ini, ia terus mendorong agar pemerintah memperluas bantuan untuk para petani dan nelayan di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah Sulawesi Tenggara.
Pada tahun 2025, pemerintah melalui Kementerian Pertanian mengalokasikan anggaran sekitar Rp10 triliun untuk bantuan alsintan, yang bertujuan meningkatkan produktivitas dan efisiensi sektor pertanian. Program ini juga diharapkan mendukung upaya swasembada pangan nasional serta meminimalisir risiko gagal panen akibat keterbatasan alat pertanian.
Dalam kunjungannya ke beberapa kabupaten, Bang Jae menyalurkan bantuan langsung ke kelompok tani. Di Kabupaten Konawe, ia menyerahkan bantuan berupa enam unit traktor roda dua, tujuh unit mesin pompa air, dan satu unit traktor roda empat. Sementara di Kabupaten Buton Selatan, ia memberikan dua unit traktor roda dua, 25 unit handsprayer, dan delapan unit pompa air.
Tak hanya itu, di Kabupaten Buton Utara, bantuan yang disalurkan meliputi satu unit traktor roda empat, satu unit traktor roda dua, 20 unit handsprayer, dan empat unit pompa air. Bantuan serupa juga disebar di total 16 kabupaten/kota di Sultra. Tak hanya sektor pertanian, Jaelani juga menyalurkan bantuan alat perikanan khusus untuk Kabupaten Wakatobi.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Bang Jae untuk terus memperjuangkan aspirasi petani dan nelayan di daerah. Ia berharap bantuan ini mampu meningkatkan produktivitas petani, mempercepat proses olah lahan, dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat di sektor pertanian dan perikanan.